Tim Presisi Pimpinan Zulhendri Raih Skor Tertinggi dalam Outbond Training

Tim Presisi di bawah kepemimpinan Zulhendri, ST., MT., berhasil mengumpulkan skor tertinggi dalam Experiential Learning Fun Game, rangkaian acara Outbond Training Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan di Lawang Adventure Park, 11 November 2018.

 

Experiential Learning Fun Game dimaksudkan sebagai tantangan dan pengalaman yang diikuti dengan refleksi kepemimpinan ke pembelajaran dan pertumbuhan. Pembelajaran berdasarkan pengalaman itu sengaja dikondisikan pimpinan PNP dengan menggandeng Provider Outbound Profesional Mitra HRD.

Menurut Edo Prasetyo Pratama yang didaulat sebagai pengganti Direktur PNP selama Experiential Learning Fun Game dimaksud, organisasi bisnisnya mengembangkan coaching and counseling yang ditekankan pada para peserta yang mempunyai bawahan mulai dari supervisor sampai top management yang terintegrasi sehingga membantu klien dalam pemecahan masalah kinerja karyawan dengan Tool Perfomance Problem Analysis (PPA).

 

Belajar Berdasarkan Pengalaman dimaksud merupakan metode yang dikembangkan dalam pelatihan sikap. Alasannya, pemahaman mengenai sesuatu hanya diperoleh melalui pengalama nyata. Mustahil membuat orang mau berkerjasama dengan orang lain hanya dengan menyuruh mereka. Mereka perlu diberikan suatu pengalaman relevan dan simulasi.

Permainan Toxic Waste yang hanya dilengkapi seutas tali, misalnya, menuntut kelompok untuk memikirkan cara mengangkut ember ‘limbah beracun’ dan mengembalikannya kembali ke zone aman tanpa tumpah di perjalanan.  Ini adalah tantangan tim yang sangat baik untuk menyoroti pentingnya kerjasama tim, pemecahan masalah dan kepemimpinan, demikian Edo dalam evaluasi Toxic Waste di hadapan peserta.

Tantangannya bagi kelompok adalah mencari tahu bagaimana cara mengangkut ember limbah beracun di zone radiasi ke zone aman hanya dengan menggunakan peralatan yang disediakan. Tim hanya memiliki 20 menit untuk menyelesaikan tantangan. Jika mereka gagal, limbah akan meledak dan menghancurkan dunia.

 

 

Siapa pun yang masuk ke zone radiasi akan menderita cedera yang fatal dan mungkin berakibat kematian.

Oleh karena itu, tim harus kompak dan bertujuan sama untuk membuang limbah beracun dan melakukannya dengan hati-hati, tanpa cedera.

Lingkaran tali mewakili zone radiasi. Setiap orang harus menjaga jarak aman dari limbah beracun dan tetap di luar zone radiasi.

Tim berdiskusi dan merencanakan tantangan 5 menit. Saat itu, tidak seorang pun diizinkan mencoba mengambil limbah beracun.

 

Hasil pembelajaran yang disarankan dan ditekankan di sini adalah komunikasi, pengambilan keputusan, perencanaan penyelesaian masalah,  kepemimpinan,  kerja tim, dan kemampuan meninjau masalah, jelas Edo dalam evaluasinya.

d®amlis

Photo : Teddy W