Bupati Mentawai Desak Direktur PNP Operasikan Pengembangan Kampus Prodi D-3 Usaha Perjalanan Wisata Tahun Ini

Bupati Mentawai Desak Direktur PNP Operasikan Pengembangan Kampus Prodi D-3 Usaha Perjalanan Wisata Tahun Ini

 

PNP News. Bermodalkan 10 hektare tanah hibah warga di Tuapejat, Pulau Sipora dan  keinginan warga Mentawai akan berdirinya perguruan tinggi negeri di daerah 3 T (tertinggal, terdepan, dan terluar) itu, Bupati Mentawai, Yudas  Sabaggalet nekad mendatangi kampus Politeknik Negeri Padang, Kamis, 18 Maret 2021

 

Kedatangan Sang Bupati selain menandatangani kontrak kerjasama (MoU) juga dokumen perjanjian atau nota kesepakatan (MoA) yang menyangkut  masalah teknis pengembangan kampus Usaha Perjalanan Wisata di Mentawai, teknis pembiayaannya, dan akomodasi bagi staf pengajar selama di Mentawai.

“Kita harus berani memasang target dan cita-cita, dan yang paling penting berusaha mewujudkannya sesederhana apapun, karena jika tak pernah dimulai, cita-cita itu takkan pernah jadi kenyataan”, ungkap Bupati yang terobsesi mendirikan Universitas Negeri Mentawai ini optimis, usai penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan PNP, Kamis, 18 Maret 2021 dan akan dilanjutkan dengan Memorandum of Agreement (MoA), Jumat, 19 Maret 2021.

Mestinya tengah tahun lalu pengembangan kampus ini sudah bisa dioperasikan karena Mentawai sudah memiliki 30 orang peserta didik, namun dari segi pendanaan belum teralokasikan. “Kami berharap 2021 ini anak Mentawai bisa mengenyam pendidikan di daerahnya sendiri dan kami sudah menyiapkan anggarannya”, jelas Yudasa mantap.

 

 

 

Keinginan untuk memiliki perguruan tinggi negeri oleh masyarakat dan pemuka masyarakatnya sangat tinggi di Mentawai. Tercatat pada 2017 Sang Bupati pernah mengekspos rencana pendirian perguruan tinggi negeri vokasi Politeknik Maritim Samudera Indonesia (Polimasindo). Namun Mentawai harus puas dulu dengan tergabung dalam Akademi Komunitas yang diharapkan jadi cikal bakal Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Untuk menjadi PTN harus ada yayasan, sarana dan prasarana yang mesti didukung pemerintah, tidak sekedar jumlah mahasiswa.

Mentawai yang tercatat aktif bekerjasama dengan Unand, UNP, Universitas Bung Hatta dan perguruan tinggi lainnya dalam masalah pengabdian masyarakat ini,  juga terlibat sebagai pengembangan kampus dalam Pendidikan Diluar Domisili (PDD) dengan Politeknik Negeri Lampung dan sekarang kerjasama PDD mereka masih berlanjut dengan pembiayaan dari Pemkab Mentawai, jelas Sarmiadi, Sekretaris Senat PNP.

 

 

Kesungguhan Pemerintah Daerah Kabupaten Mentawai melalui Bupati Yudas Sabaggalet demi pendidikan tinggi di Mentawai terbukti dari kegigihannya memanfaatkan Program Studi Diluar Kampus Utama dari prodi-prodi yang awalnya tergabung dalam rencana Polimasindo, apalagi mengingat melalui PSDKU, Mentawai dapat membuka Program Diploma 3 dan S-2.

Direncanakan, Polimasindo menerima mahasiswa program D-3 dan D-4 untuk 7 bidang studi:  Jurusan Usaha Perjalan Wisata, Teknologi Hasil Pertanian, Agrobisnis Pangan, Ekowisata Laut, Teknologi Rekayasa Kelautan, Bioteknologi Perikanan dan Manajemen Perhotelan. Semua prodi yang direncanakan sesuai dengan kebutuhan kabupaten ini, jelasnya.

“Rencana kerjasama dengan PNP adalah pembukaan pengembangan kampus PNP di Kabupaten Mentawai melalui Prodi D-3 Usaha Perjalanan Wisata (UPW). Karena Mentawai  kekhasannya adalah marine, maka praktik lapangannya bisa jadi memanfaatkan sarana transportasi laut, seperti kapal”, terang dosen imut yang juga menjabat Sekretaris Jurusan Administrasi Niaga yang menaungi Prodi UPW, Ranti Komala Dewi.

 

 

Keterangan Gambar: Penandatanganan MoU Pembukaan Pengembangan kampus Prodi UPW-PNP dengan Kabupaten Mentawai yang akan berlanjut dengan MoA dihadiri juga oleh Ketua dan Sekretaris Senat PNP, Wakil Direktur 1 PNP, Kepala Dinas Pendidikan Mentawai, dan Kabid Kesra Pemkab Mentawai dan Kepala UPT Kerjasama PNP.

 

 

Keterangan Gambar: Pembukaan Pengembangan kampus Prodi UPW-PNP belum dibahas senat PNP, masih disetujui Ketua Senat, Takdir Alamsyah, secara lisan.

VOKASI KUAT, MENGUATKAN INDONESIA!

 

 

d®amlis

Fotografer: Naswiradianto