Jakarta, Juni 2025
Direktur Politeknik Negeri Padang, Dr. Ir. Surfa Yondri, ST., SST., M.Kom., beserta tim dosen dari Jurusan Teknik Sipil Effendi Rasyid, Andi Syukri, dan Syaiful Amri secara resmi menghadiri dan menandatangani dua nota kesepahaman penting bersama Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD Dikdasmen).
Penandatanganan pertama berlangsung pada 15–18 Juni 2025 di Hotel Sahid Jaya, Jakarta. Melalui MoU ini, Politeknik Negeri Padang bersama sejumlah perguruan tinggi negeri lainnya menjalin kemitraan strategis untuk mendukung Program Revitalisasi Sekolah dalam bentuk pendampingan teknis terhadap pembangunan dan penguatan tata kelola infrastruktur pendidikan dasar dan menengah di berbagai daerah.
Kemudian pada 18 Juni 2025, Direktur Politeknik Negeri Padang juga menandatangani Nota Kesepahaman untuk Program Revitalisasi Satuan PAUD dalam kegiatan yang digelar di Ibis Styles Serpong BSD City, Kabupaten Tangerang. Penandatanganan ini dipimpin langsung oleh Direktur Pendidikan Anak Usia Dini, Dr. Nia Nurhasanah, S.Si., M.Pd., sekaligus menjadi bagian dari rangkaian pelatihan awal bagi calon tenaga ahli dan fasilitator pendamping dari perguruan tinggi.
Program revitalisasi ini merupakan implementasi dari Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2025 tentang percepatan pembangunan dan digitalisasi satuan pendidikan. Mekanismenya menggunakan skema swakelola, dimana dana bantuan diberikan langsung oleh pemerintah dan dikelola oleh masing-masing satuan pendidikan. Perguruan tinggi berperan sebagai mitra pengawasan dan pendampingan mulai dari perencanaan teknis, pelaksanaan konstruksi, hingga pelaporan dan evaluasi.
Dengan total alokasi anggaran yang digelontorkan, program ini menargetkan lebih dari 10.000 satuan pendidikan dari jenjang PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, hingga SLB di seluruh Indonesia. Partisipasi aktif Politeknik Negeri Padang dalam kedua kerja sama ini menjadi wujud nyata peran institusi vokasi dalam mendukung penguatan kualitas pendidikan secara menyeluruh, dari tingkat anak usia dini hingga pendidikan menengah.
