Padang, Jumat, 11 April 2025 – Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Prof. Dr. Khairul Munadi, S.T., M.Eng., di gedung Laboratorium Terpadu PNP, menyampaikan pentingnya optimalisasi seluruh sumber daya yang dimiliki institusi vokasi dalam menunjang pembelajaran yang aplikatif. “Segala peralatan dan fasilitas yang tersedia di kampus harus dimanfaatkan secara maksimal,” ujarnya saat memberikan arahan kepada civitas akademika PNP.

Sejalan dengan arahan tersebut, PNP terus mengembangkan pendekatan pembelajaran yang menyesuaikan dengan minat dan bakat mahasiswa. Pendekatan ini diyakini mampu menciptakan lulusan yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki keunggulan di bidangnya masing-masing. Direktur PNP, Dr.IR. Surfa Yondri, S.T.,S.ST., M.Kom menegaskan bahwa sebagai salah satu institusi pendidikan vokasi terkemuka di Indonesia, PNP terus memperkuat komitmennya dalam mendukung arah kebijakan nasional tersebut. “ Upaya ini dilakukan melalui pengembangan program studi yang adaptif terhadap kebutuhan industri, peningkatan kualitas fasilitas pembelajaran, serta dukungan terhadap kesejahteraan mahasiswa dan dosen” terang Surfayondri

Hingga saat ini, Politeknik Negeri Padang memiliki total 37 program studi, yang terdiri dari tiga program magister terapan (S2), enam belas program sarjana terapan (D4), tujuh belas program diploma tiga (D3), dan satu program diploma dua (D2). Dengan luas lahan mencapai 86.982m2 hektar, PNP tidak hanya menjadi pusat pendidikan vokasi terbesar di Sumatera Barat, tetapi juga memiliki peran penting secara nasional dalam mendukung pembangunan SDM unggul.

Melalui dukungan program Badan Layanan Umum (BLU), PNP memiliki fleksibilitas dalam pengelolaan anggaran guna menunjang pengembangan akademik, termasuk dalam peningkatan fasilitas, penyediaan laboratorium terkini, serta pemberian beasiswa sebagai bentuk kepedulian terhadap akses pendidikan yang merata dan inklusif.

Dengan berbagai langkah strategis tersebut, Politeknik Negeri Padang terus menegaskan perannya sebagai pelopor pendidikan vokasi yang berkualitas, serta menjadi garda terdepan dalam mencetak SDM profesional dan berdaya saing tinggi di era industri yang terus berkembang.