Padang, 29 Oktober 2025 – Politeknik Negeri Padang (PNP) kembali menyelenggarakan Kegiatan Diseminasi Penelitian 2025 sebagai bagian dari upaya memperkuat peran riset terapan dalam mendorong inovasi dan pengembangan potensi daerah. Acara ini berlangsung di Gedung SBSN, Kampus Politeknik Negeri Padang, dengan menghadirkan hasil-hasil penelitian unggulan dosen dan peneliti PNP yang
berorientasi pada kebutuhan industri dan masyarakat.
Tahun ini, kegiatan diseminasi mengangkat dua topik utama, yaitu Inovasi Mesin untuk Peningkatan Produksi & Penjualan Oleh-oleh Minangkabau serta Rendang Nabati & Olahan Jamur Berdaya Saing Global – Kolaborasi Riset untuk UMKM & Pariwisata Sumbar. Kedua topik tersebut mencerminkan fokus PNP dalam mengembangkan inovasi teknologi dan produk pangan lokal yang tidak hanya memperkuat sektor UMKM, tetapi juga berpotensi meningkatkan daya tarik wisata berbasis kuliner di Sumatera Barat.
Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Direktur Bidang Kerja Sama Politeknik Negeri Padang, Ir. Ihsan Lumasa Rimra, S.ST., M.Sc., DECN., dan dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Daerah Payakumbuh, pelaku UMKM, Politeknik Pertanian Payakumbuh, serta media lokal. Kehadiran berbagai pihak ini menjadi wujud kolaborasi lintas sektor antara perguruan tinggi, pemerintah, dan pelaku usaha dalam mendukung hilirisasi hasil penelitian. Melalui kegiatan ini, PNP menegaskan komitmennya untuk menghadirkan inovasi yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja serta masyarakat. Inovasi mesin produksi oleh-oleh Minangkabau diharapkan mampu meningkatkan efisiensi, kapasitas, dan kualitas produksi UMKM daerah. Sementara itu, riset mengenai rendang nabati dan olahan jamur menjadi langkah strategis dalam menjawab tren global terhadap pangan sehat dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat identitas kuliner Sumatera Barat di kancah internasional.
Dengan terselenggaranya kegiatan diseminasi ini, Politeknik Negeri Padang terus memperkuat perannya sebagai institusi vokasi yang tidak hanya fokus pada pendidikan, tetapi juga aktif berkontribusi dalam pengembangan ekonomi daerah melalui riset terapan dan inovasi berkelanjutan.




























