ICo-ASCNITech dan ICo-ASCNITY: Strategi PNP Wujudkan Visi Menjadi Terkemuka di Asia Tenggara

 

PNP News. Sebagai lembaga pendidikan vokasi terkemuka di Indonesia, Politeknik Negeri Padang (PNP) harus mengembangkan reputasi internasionalnya dengan mewujudkan visi jangka panjangnya sebagai salah satu lembaga pendidikan vokasi terkemuka di Asia Tenggara pada 2025. Sehubungan dengan itu, event akbar International Conference on Applied Sciences, Information and Technology (ICo-ASCNITech) dan International Conference on Applied Social Sciences, Bussiness, and Humanity (ICo-ASCNITY) adalah salah satu strategi PNP mewujudkan visi besarnya itu.

 

 

Hal itu diungkapkan Direktur PNP, Surfa Yondri, S.T., S.S.T., M.Kom., dalam pembukaan secara resmi konperensi internasional tersebut di Grand Inna Padang Hotel Convention & Exhibition, Sabtu, 2 November 2019.

 

 

Ia berharap konperensi internasional yang digagas dan diselenggarakan atas kerja bareng PNP dan Politeknik Ibrahim Sultan, Malaysia, yang dihadiri oleh para peneliti dan akademisi dari berbagai universitas, negara, dan budaya tersebut, menjadi pengalaman berharga menuju karier masa depan peserta.

Pakar dari universitas terkemuka di Asia Tenggara, Assc. Prof. Sermkiat Jomjunyong, Ph.D. dari Fakultas Teknik, Universitas Chiang Mai, Thailand menjadi pembicara kunci dalam pertemuan akbar tersebut.

 

 

Menurutnya, pada era industri saat ini ada tantangan yang harus dihadapi oleh lembaga pendidikan, di antaranya bagaimana membangun dan memperkuat kompetensi yang tepat pada ilmu pengetahuan dan teknologi terapan, sesuai dengan permintaan di pasar tenaga kerja.

ICo-ASCNITech ke-3 dan ICo-ASCNITY perdana ini menurutnya didedikasikan untuk platform komunikasi terpadu bagi peneliti, praktisi, akademisi, dan mahasiswa untuk mengidentifikasi dan berbagi berbagai aspek dalam sains dan teknologi terapan.

 

 

 

 

Konperensi ini menurutnya dimaksudkan untuk mendiskusikan tentang trend inovasi terbaru dan masalah praktis serta tantangan yang mengikutinya. Semua itu mendorong semua makalah yang dipresentasikan bertolak dari keprihatinan praktis menghadapi tantangan di bidang tersebut.

Lebih jauh dia menyatakan, semua makalah yang disajikan akan diteruskan untuk dipublikasikan dalam Scopus Indexef Proceeding (IOP) dan Scopus Indexed Proceeding (EUDL).

Hal itu dibenarkan oleh Ihsan Lumasa Rimra, SST.,M.Sc DECN selaku Koordinator Konperensi. Ihsan menyatakan, konferensi internasional 2019 ini adalah tahun ketiga untuk ICo-ASCNITech yang digelar setiap tahun sejak 2017 dan tahun pertama untuk ICo-ASCNITY. Karena penyelenggaraan konperensi internasional ini PNP berkolaborasi dengan perguruan tinggi Malaysia, maka pada 2018 konperensi serupa juga digelar di Malaysia.

 

 

 

 

Pada dua edisi terdahulu, ICo-ASCNITech masih menggabungkan penelitian engineering dan social science dalam satu konperensi, namun kali ini, paper-paper engineering dan social sciences dikelompokan pada konperensi yang berbeda.

Dua jenis konperensi yang dilaksanakan secara paralel tersebut mengusung tema “Revolutionary Contribution of Applied Science and Technology to Society in Industrial Era”.

“Semua paper sudah melewati proses review dan akan diteruskan kepada publisher dan mereka akan mengirimi penulis feedback dan review. Oleh karena itu, peserta konperensi diharapkan mengecek email secara berkala dan melakukan submit sesegera mungkin”, imbaunya.

 

 

Rikki Vitria, S.S.T., M.Sc., Eng., Koordinator Komite Ilmiah melaporkan, ada sekitar 300 orang peserta yang terlibat aktif dalam konperensi yang mewakili sekitar 600 orang peneliti itu karena mereka tergabung dalam tim. Mereka berasal dari 5 negara, yakni Indonesia, Malaysia, Philipina, Taiwan, dan Nigeria.

Selain itu, jaringan konperensi ini tercatat melibatkan Politeknik Ibrahim Sultan, Johor Bahru, Malaysia, Chiang Mai University, Thailand, University of Angers, France, University Teknologi Malaysia, University Teknologi Mara Malaysia, IOP Conference Series, EAI (European Alluance Innovation), dan Pemerintah Daerah Sumatera Barat.

 

d®amlis

Fotografer: Naswiradianto & Crew

Berita Terkait