Delapan Orang Peserta Bantuan Studi Lanjut Bertolak ke Taiwan September 2021

Delapan Orang Peserta Bantuan Studi Lanjut Bertolak ke Taiwan September 2021

PNP News. Untuk meningkatkan mutu lulusan pendidikan tinggi vokasi agar dapat bersaing di ranah internasional melalui peningkatan kualifikasi dari jenjang D3 ke D4 (sarjana terapan) di perguruan tinggi luar negeri,  Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi menggelar Program Bantuan Persiapan Studi Lanjut Ke Perguruan Tinggi Luar Negeri Tahun Anggaran 2021.

 

Kepala Urusan Internasional Politeknik Negeri Padang yang mewakili juga UPT Kerjasama, Ihsan Lumasa Rimra, SST., M.Sc., DECN menyatakan, skema yang terdapat pada program tersebut adalah Program 2+I Industry-Academia Collaboration, yaitu bantuan dana persiapan bagi mahasiswa program diploma dari perguruan tinggi Indonesia yang telah memiliki kerja sama Industry-Academia Collaboration dengan perguruan tinggi Taiwan untuk jenjang sarjana terapan.

Dalam hal pemberian bantuan persiapan studi lanjut, program ini merupakan program lanjutan dari dukungan untuk mahasiswa Indonesia yang mengikuti program kerja sama internasional industri dan akademik (Industry-Academia Collaboration/ IAC) perguruan tinggi di Taiwan yang dilaksanakan sejak 2019 melalui program Batch 1 dan 2.

 

 

Pada 2020, karena kondisi pandemi COVID-19, program persiapan bantuan studi lanjut ke luar negeri sempat terhenti. Namun, pada 2021 program Bantuan Persiapan Studi Lanjut Luar Negeri Batch 3 dilaksanakan kembali dan kerja sama sejenis dikembangkan dengan perguruan tinggi di negara lain.

Politeknik Negeri Padang sebagai salah satu Lembaga Pendidikan Tinggi di bidang vokasi pun semenjak 2019 telah mengikuti program ini. Batch pertama diikuti oleh 4 orang lulusan, Batch 2 meningkat menjadi 12 orang lulusan PNP.

Setelah melalui beberapa rangkaian seleksi, baik secara internal di PNP maupun secara eksternal melalui DIKSI dan kampus tujuan di luar negeri, pada 2021 dalam Batch 3 yang awalnya diikuti oleh 60 orang kandidat PNP, 8 orang  terpilih mengikuti program ini dan direncanakan berangkat September 2021.

Ia merinci, 7 orang dari peserta tersebut berasal dari Jurusan Teknik Elektro dan 1 orang berasal dari Jurusan Teknologi Informasi.

Peserta dari PNP tersebut akan melanjutkan studi ke jenjang sarjana terapan yang tersebar pada beberapa kampus di Taiwan seperti NCUT (National Chin-Yi University of Technology), KSU (Kun Shan University) dan CSU (Cheng Shiu University), pungkasnya.

VOKASI KUAT, MENGUATKAN INDONESIA!

 

 

d®amlis