Tim Merapi PNP Boyong 2 Piala dalam Kontes Mobil Hemat Energi di Surabaya

Tim Merapi PNP Boyong 2 Piala dalam Kontes Mobil Hemat Energi di Surabaya

 

PNP News. Alhamdulilah! Tim Merapi Politeknik Negeri Padang berhasil mempersembahkan prestasi pada Kontes Mobil Hemat Energi Tingkat Nasional 15-20 November 2021 di sirkulasi Bung Tomo Surabaya dengan rincian: Juara 1 Eco Fun Race kategori Pembakaran Dalam Diesel dan Juara 2 Prototipe kelas MPD Diesel.”

 

 

Dari 24 finalis yang berlaga tersebut hanya tercatat 2 Politeknik: Politeknik Negeri Padang dan Politeknik Negeri Madiun.

Sisanya adalah institut dan universitas. Lengkapnya, Institut Sains dan Teknologi Akprind, Institut Teknologi Bandung, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Andalas, Universitas Brawijaya, Universitas Diponegoro, Universitas Gajah Mada, Universitas Indonesia, Universitas Jember, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Negeri Sebelas Maret, Universitas Sriwijaya, Universitas Tadulako, dan Universitas Udayana.

 

 

Kegiatan yang digelar di Sirkuit Gelora Bung Tomo, Surabaya pada 16-19 November 2021 ini diikuti sebanyak 24 tim dari 24 perguruan tinggi. Tim Merapi selama kontes diinapkan di Studen Center UNESA Hotel.

 

 

Tujuan KMHE adalah memberikan wadah bagi mahasiswa teknik seluruh Indonesia agar mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang didapat saat kuliah serta meningkatkan kreativitas, disiplin, serta kemampuan soft skill dan hard skill. Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2021 merupakan sebuah lomba mobil irit tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Puspresnas Kemendikbud Ristek bekerja sama dengan tuan rumah perguruan tinggi.

 

 

Mobil Tim Merapi Sempat Terbalik

 

“Di race pertama mobil kita terbalik, tapi kami pantang menyerah dan mulai lagi di race kedua akan tetapi last lap (over lap). Kemudian diulang lagi race ketiga dan berhasil finish dengan waktu 25 menit untuk 8 lap“, terang Rina, S.Pd., M.T., salah seorang Pembimbing Tim Merapi. Meskipun demikian ada juga hal yang menantang, Tim Merapi bisa finish dengan waktu harus di bawah 27 menit dengan BBM 100 ml, artinya harus mencukupi untuk 8 lap, dan alhamdulillah kami bisa mencapainya. Pada umumnya banyak mobil lain kehabisan bahan bakar sebelum lap berakhir (sampai 8 lap) atau waktunya yang berlebih dari 27 menit”, pungkasnya mantap.

 

 

Sekretaris Jurusan Teknologi Informasi, Rahmat Hidayat, ST. M.Sc. I.T. yang memantau perkembangan Tim Merapi dalam berlaga di Surabaya berharap Tim Merapi lanjut dalam laga internasional.

 

 

“Selamat Merapi Team dan Prof. Yuli Yetri! Poli⁩ selanjutnya langsung registrasi untuk kompetisi pada tingkat internasional yang disponsori oleh Shell dalam kegiatan Shell Eco-Marathon. Biasanya final dilaksanakan di sirkuit F-1 Sepang, Malaysia!” ungkapnya sambil minum kopi pagi.

VOKASI KUAT, MENGUATKAN INDONESIA!

 

 

d®amlis