Bayua, Nagari ke-25 Target Pengabdian PNP, Siap Direalisasikan

 PNP News. Khawatir ketinggalan dari nagari-nagari yang sudah memiliki website dan selalu didesak oleh perantau, Walinagari Bayua, Tanjung Raya, Agam, Hadi Fajrin mendesak pimpinan Politeknik Negeri Padang untuk merealisasikan pembuatan website nagari agar informasi situasi dan kondisi nagari tersebut bisa diakses perantau dan komunikasi masyarakat Bayua dengan dunia luar berjalan lancar. Desakan itu disampaikannya di Kampus Limau Manis, di akhir Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Sumatera Barat, 23 Agustus 2021.

 

Di sela penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) kedua belah pihak, Hadi Fajrin mengungkapkan pada Wakil Direktur 2 Politeknik Negeri Padang, Anton dan Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Yuhefizar bahwa Nagari Bayua saat ini sangat membutuhkan kerjasama Politeknik Negeri Padang untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi mereka. Kerjasama tersebut mencakup bidang pemerintahan, khususnya terkait dengan pembangunan nagari berdasarkan digital; bidang pemberdayaan khususnya terkait dengan pengembangan ekonomi masyarakat; bidang penelitian dan pengabdian; serta bidang lain yang disepakati sesuai dengan kebutuhan nagari.

 

 

Nagari Bayua berada di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat. Luas Nagari Bayua: 30,74 kilometer persegi atau 12,6 persen dari luas wilayah Kecamatan Tanjung Raya. Saat ini Bayua sedang mengalami transisi dari pengalihan keramba ke perikanan tangkap dan kolam darat. Pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata, pertanian, dan peternakan juga sedang digalakkan seperti halnya UMKM. Kami berharap ada bantuan dari pemerintah pusat karena kondisi keuangan daerah yang masih terdampak pandemi Covid-19, sementara kepercayaan perantau untuk mengirim bantuan meningkat jika mereka melihat dan menerima laporan pembangunan nagari secara langsung. Untuk itu jalannya adalah mempercepat pembuatan website nagari, jelas Hadi Fajrin.

 

 

Ketua Tim Pengabdian Politeknik Negeri Padang untuk Nagari Bayua, Sumira, S.Pd., M.Pd. melaporkan, saat ini Nagari Bayua memang membutuhkan pengadaan website nagari sehingga Politeknik sudah menyelenggarakan pelatihan pembuatan content media promo, baik untuk pariwisata maupun pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Namun demikian, nagari yang banyak melahirkan kaum intelektual yang dikenal sangat egaliter, kritis serta selalu menjaga kekompakan ini, sudah bisa mandiri mengelola secara online penerbitan KTP, Kartu Keluarga, dan surat pindah warga.

Saat ini fasilitas pendidikan yang dimilikinya adalah SD 6 unit (5 negeri, 1 swasta), SMP 2 unit (1 negeri, 1 swasta), MTs 1 unit (swasta), MA 1 unit (swasta), MDA 8 unit, dan TPA 17 unit. Di samping memiliki Puskesmas Pembantu 2 unit, nagari ini juga memiliki 1 pasar tradisional. Pasar tradisional yang dikenal sebagai Pakan Jumat yang ada di Nagari Bayua tidak hanya didatangi oleh pedagang dari luar daerah, seperti Lubuk Basung, Matur, Lawang dan daerah lainnya, tapi juga oleh pedagang luar kenagarian dan kabupaten. Pasar tersebut tidak hanya berfungsi sebagai pasar saja, tapi juga digunakan sebagai tempat acara dan upacara adat yang dikenal sebagai “Alek Nagari” dan “Alek Nagari Salingka Danau Maninjau”, di samping menjadi destinasi wisata ketika lebaran Idul Fitri.

 

 

Kesuksesan Bergantung pada Seberapa Bermanfaat untuk Masyarakat

Politeknik Negeri Padang menjalin kerjasama dan menjadikan nagari sebagai wadah mahasiswa untuk mempraktikkan ilmu, menyumbangkan ilmu, dan berbakti ke nagari sebelum mereka menentukan pilihan di lapangan kerja setamat kuliah nanti. Mahasiswa membuat dan menyumbangkan karya tugas akhir mereka, misalnya berupa mesin pencacah tulang untuk pakan ternak dengan harapan termanfaatkan oleh masyarakat nagari. Program ini dikenal dengan “Program 1 Nagari 1 Politeknik Negeri Padang” yang dimulai awal 2021. Artinya di satu nagari ditempatkan 1 orang mahasiswa volunteer ‘tenaga suka rela’ yang diprioritaskan berasal dari nagari itu sendiri, paparnya.

 

 

 

Direktur Surfa Yondri dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih yang mendalam atas kunjungan pimpinan Nagari Bayua ke Politeknik Negeri Padang. Ini menandakan keberadaan Politeknik Negeri Padang telah dirasakan manfaatnya oleh nagari. Politeknik Negeri Padang sangat bersemangat membantu atau berkolaborasi dalam membangun nagari, karena itu bagian dari Tri Darma Perguruan Tinggi, terutama dalam upaya meningkatkan kualitas SDM, kesejahteraan dan peningkatan pelayanan, seperti pembuatan website nagari, rumah dagang nagari dan sistem informasi nagari. Sebetulnya sangat banyak potensi Nagari Bayua yang bisa dikerjasamakan, terutama di bidang pariwisata dan teknologi tepat guna, paparnya.

MoA ini adalah wujud nyata Politeknik Negeri Padang untuk berkontribusi bagi nagari karena salah satu bukti suksesnya perguruan tinggi adalah seberapa besar manfaatnya untuk masyarakat. Nagari Bayua adalah nagari ke-25 yang menjalin kerjasama dengan Politeknik Negeri Padang, imbuh Yuhefizar, Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Negeri Padang.

Hadir juga dalam pertemuan tersebut, Apri Usman Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Nagari (LPMN), Rino Fernando, Kasi Kesra, Fahriza, Kaur Perencanaan, Yosnofrizal, Tenaga Ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (TPP P3MD Agam, dan Teuku M. Alamsyah A., Staf P3M PNP.

VOKASI KUAT, MENGUATKAN INDONESIA!

 

 

d®amlis

Fotografer: Teuku M. Alamsyah A.

 

 

 

Berita Terkait