Raker PNP 2019: Babak Baru Peta Akademik PNP yang Berkiblat ke Revolusi Industri 4.0

 

 

Rapat Kerja Politeknik Negeri Padang (Raker PNP) yang bakal digelar di Grand Rocky Hotel, Bukittinggi, 22-24 Februari 2019 dipastikan membuka babak baru sejarah akademik dan profil salah satu perguruan tinggi vokasi tertua di Indonesia ini. Perubahan rencana strategis seluruh program studinya yang mengacu pada isu populer Kemenristekdikti dan mengadopsi tuntutan Revolusi Industri 4.0, dipertajam dan  disahkan dalam Raker tersebut sehingga  otomatis mengubah renstra PNP secara keseluruhan.

Wakil Direktur 1 PNP,  Revalin Herdianto, ST., M.Sc., Ph.D., yang ditemui usai “Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru Politeknik Negeri Padang Tahun Akademik 2019/2020 kepada SMA, SMK, dan MA Negeri Se-Sumatera Barat”, di Kampus Limau Manis, Padang, menyatakan, Raker PNP diharapkan mampu menggolkan program skala prioritas lembaga ini pada 2019 di tengah keterbatasan sumberdaya. Oleh karenanya, Raker PNP 2019 digelar dengan isu-isu ter-update, seperti revisi kurikulum, penguatan program studi, dan pembenahan sistem informasi di semua lini.

Revalin yang didampingi Ketua Jurusan Teknologi Informasi, Ronal Hadi, ST., M.Kom. ini lebih jauh menyatakan, raker juga dimaksudkan untuk menyamakan persepsi dan menguatkan komitmen dari seluruh unsur pimpinan di lingkup PNP, mulai dari Kepala Labor, Kepala Bengkel, Koordinator Program Studi hingga Direktur dalam pelaksanaan penjaminan mutu. Dengan ditetapkannya kegiatan PNP 5 tahun ke depan yang sudah diprogram dari sekarang,  penjaminan mutu dituntut diberlakukan di seluruh lini,  sepanjang berkait dengan proses kegiatan akademik. Hal itu  sejalan dengan perubahan paradigma akreditasi institusi dan program studi.

Penajaman dan penentuan skala prioritas program PNP dipastikan berimplikasi kepada pencairan dana, apalagi dengan berubahnya rencana strategis dari puluhan program studi yang dimiliki PNP. Dalam kesempatan sebelumnya, Revalin mengungkapkan, revitalisasi, magang bersertifikat, dan  Multy Entry Multy Exit (MEME) jadi isu penting pada tahun ini di lingkup Kemenristekdikti. Sehubungan dengan itu, pengelola jurusan termasuk pengelola program studi diimbau untuk merencanakannya secara matang agar  PNP ikut andil memanfaatkan secara proporsional  Rp. 8,7 Triliun  dana yang digelontorkan Dikti tahun 2019.

 

Teknis Acara Raker 2019

Saking mematangkan rencana strategis dari puluhan program studinya, hingga H-3 Raker PNP 2019, baru pengelola jurusan Teknik Mesin dan Bahasa Inggris yang menyerahkan berkas renstra ke Seksi Sekretariat, kata Rahma Fitri, S.Kom. dari Panitia Seksi Sekretariat.

“Peserta dianjurkan untuk memawa laptop ke ruang raker karena tahun ini tidak ada penggandaan materi yang bersifat cetakan (hard copy)”, terang karyawan PNP yang diakrabi Piet ini.

Piet melaporkan, peserta raker diharapkan bisa diberangkatkan atau berangkat sendiri dari Padang, Jumat, 22 Februari 2019 pukul 08.00 WIB dan melakukan registrasi pukul 12.00-14.00 WIB di Grand Rocky Hotel, Bukittinggi. Diharapkan Menristekdikti, Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. membuka raker pada 14.50-16.00 setelah sambutan dari Gubernur Sumbar, Prof. Dr. H. Irwan Prayitno,  S.Psi., M.Sc., dan Direktur PNP, Surfa Yondri, ST., SST., M.Kom.

Paparan Direktur dimulai setelah Ashar, dilanjutkan dengan paparan perwakilan Alumni , Irzawandi, ST., MT dan Wakil Direktur 1, Revalin Herdianto, ST., M.Sc., Ph.D. Usai shalat Magrib dan makan malam Wakil Direktur 2, Anton, ST., MT. dan Wakil Direktur 3, Junaldi, ST., M.Kom,  akan memulai paparan sebelum Ketua Jurusan Teknik Mesin, Dr. Junaidi, ST., MP., Ketua Jurusan Teknik Sipil, Agus Kamar, ST., M.Eng., Ketua Jurusan Teknik Elektro, Dr. Afrizal Yuhanef, ST., M.Kom, dan Ketua Jurusan Teknologi Informasi, Ronal Hadi, ST., M.Kom yang berakhir sekitar pukul 21.00 WIB.

“Untuk sesi paparan dari masing-masing jurusan, panitia menyediakan tenaga notulen khusus”, ungkap Revalin.

Pada hari kedua, Sabtu 23 Februari 2019, Ketua Jurusan Administrasi Niaga, Dr. Primadona, SE., M.Si., akan memulai paparannya, disusul oleh Ketua Jurusan Bahasa Inggris, dr. Martini, M.Pd., Ketua Jurusan Akuntansi, dr. Amy Fontanella, SE., M.Si., Ak., dan paparan Penjaminan Mutu oleh Dr. Ir. Setyo Pertiwi, M.Agr.

Pembahasan perjanjian kinerja berlangsung 11.15-12.30 antara Direktur, Wakil Direktur, dan UPT Pengembangan.

Rapat Komisi baru dimulai pukul 13.30-18.00 WIB. Paparannya berlangsung 19.00-20.00 WIB yang diakhiri dengan Penyerahan Rekomendasi Rapat Komisi yang melibatkan pimpinan komisi dan Direktur., serta penandatanganan perjanjian kinerja antara Direktur, wakil Direktur, Ketua Jurusan, dan Kepala UPT. Acara hari kedua ditutup sekitar 21.15 WIB.

Terakhir, hari ketiga, Minggu, 24 Februari 2019, peserta melaksanakan olahraga pagi pukul 6.00-8.00 WIB bersama masyarakat tempatan sebelum check out pukul

d®amlis

Berita Terkait